Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C

MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA
MATEMATIKA KELAS 5 SD/MI

Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C

 INFORMASI UMUM MODUL 
Nama Penyusun : …………………
Instansi/Sekolah    : Guruh Merdeka
Jenjang / Kelas : SD / V
Alokasi Waktu : .... JP X  Pertemuan ( .... x 35 menit)
Tahun Pelajaran : …………………

 A. KOMPONEN INTI 
 Capaian Pembelajaran Fase C 
Pada akhir fase C, peserta didik dapat menunjukkan  pemahaman dan intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah dengan 1.000.000. Mereka dapat melakukan operasi aritmetika pada bilangan cacah sampai 100.000. Mereka dapat membandingkan dan mengurutkan berbagai pecahan, melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan pecahan, serta melakukan operasi perkalian dan pembagian pecahan dengan bilangan asli. Mereka dapat membandingkan dan mengurutkan bilangan desimal dan mengubah pecahan menjadi desimal. Mereka dapat mengisi nilai yang belum diketahui dalam sebuah kalimat matematika yang berkaitan dengan operasi aritmetika pada bilangan cacah sampai 1000. Mereka dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan KPK dan FPB dan masalah yang berkaitan dengan uang. Mereka dapat mengidentifikasi, meniru, dan mengembangkan pola bilangan membesar yang melibatkan perkalian dan pembagian. Mereka dapat bernalar secara proporsional dan menggunakan operasi perkalian dan pembagian dalam menyelesaikan masalah seharihari dengan rasio dan atau yang terkait dengan proporsi.  
Peserta didik dapat menentukan keliling dan luas beberapa bentuk bangun datar dan gabungannya. Mereka dapat mengonstruksi dan mengurai beberapa bangun ruang dan gabungannya, dan mengenali visualisasi spasial. Mereka dapat membandingkan karakteristik antar bangun datar dan antar bangun ruang. Mereka dapat menentukan lokasi pada peta yang menggunakan sistem berpetak.  
Peserta didik dapat mengurutkan, membandingkan, menyajikan, dan menganalisis data banyak benda dan data hasil pengukuran dalam bentuk beberapa visualisasi dan dalam tabel frekuensi untuk mendapatkan informasi. Mereka dapat menentukan kejadian dengan kemungkinan yang lebih besar dalam suatu percobaan acak.

 Fase C Berdasarkan Elemen 
Bilangan
Pada akhir fase C, peserta didik dapat menunjukkan pemahaman dan intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 1.000.000. Mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, melakukan komposisi dan dekomposisi bilangan tersebut. Mereka juga dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan uang.   Mereka dapat melakukan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian bilangan cacah sampai 100.000. Mereka juga dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan KPK dan FPB.  Peserta didik dapat membandingkan dan mengurutkan berbagai pecahan termasuk pecahan campuran, melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan pecahan, serta melakukan operasi perkalian dan pembagian pecahan dengan bilangan asli. Mereka dapat mengubah pecahan menjadi desimal, serta membandingkan dan mengurutkan bilangan desimal (satu angka di belakang koma)   

Aljabar
Pada akhir fase C, peserta didik dapat mengisi nilai yang belum diketahui dalam sebuah kalimat matematika yang berkaitan dengan penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian pada bilangan cacah sampai 1000 (contoh : 10 x … = 900, dan 900 : … = 10)  Peserta didik dapat mengidentifikasi, meniru, dan mengembangkan pola bilangan membesar dan mengecil yang melibatkan perkalian dan pembagian. Mereka dapat bernalar secara proporsional untuk menyelesaikan masalah sehari-hari dengan rasio satuan. Mereka dapat menggunakan operasi perkalian dan pembagian dalam menyelesaikan masalah seharihari yang terkait dengan proporsi.

Pengukuran
Pada akhir fase C, peserta didik dapat menentukan keliling dan luas berbagai bentuk bangun datar (segitiga, segiempat, dan segibanyak) serta gabungannya. Mereka dapat menghitung durasi waktu dan mengukur besar sudut. 

Geometri
Pada akhir fase C, peserta didik dapat mengonstruksi dan mengurai bangun ruang (kubus, balok, dan gabungannya) dan mengenali visualisasi spasial (bagian depan, atas, dan samping). Mereka dapat membandingkan karakteristik antar bangun datar dan antar bangun ruang. Mereka dapat menentukan lokasi pada peta yang menggunakan sistem berpetak. 

Analisa Data dan Peluang
Pada akhir fase C, peserta didik dapat mengurutkan, membandingkan, menyajikan, dan menganalisis data banyak benda dan data hasil pengukuran dalam bentuk gambar, piktogram, diagram batang, dan tabel frekuensi untuk mendapatkan informasi. Mereka dapat menentukan kejadian dengan kemungkinan yang lebih besar dalam suatu percobaan acak. 

 Tujuan Pembelajaran 
  • Memahami arti perkalian desimal dan cara menghitungnya, serta mampu menggunakannya dengan tepat.
  • Memahami arti perkalian jika pengali adalah bilangan desimal.
  • Menjelaskan cara menghitung perkalian desimal dan mampu menghitung perkalian desimal
  • Pahami bahwa hukum pertukaran, asosiatif, dan distribusi yang sama berlaku untuk perkalian desimal dengan perkalian bilangan bulat.

 Profil Pancasila 
• Beriman Bertakwa kepada Tuhan YME dan Berakhlak Mulia • Berkebhinekaan Global • Mandiri • Bernalar • Kritis • Kreatif

 Kata kunci 
Bilangan, Perhitungan, Bilangan Bulat, Bilangan Desimal

 Target Peserta Didik : 
Peserta didik Reguler

 Jumlah Siswa : 
30 Peserta didik (dimodifikasi dalam pembagian jumlah anggota kelompok ketika jumlah siswa sedikti atau lebih banyak)

 Assesmen :  
Guru menilai ketercapaian tujuan pembelajaran
- Asesmen individu  
- Asesmen kelompok  

 Jenis Assesmen :  
• Presentasi • Produk • Tertulis • Unjuk Kerja • Tertulis

 Model Pembelajaran 
Tatap muka

 Ketersediaan Materi : 
• Pengayaan untuk peserta didik berpencapaian tinggi: YA/TIDAK
• Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas untuk peserta didik yang sulit memahami konsep: YA/TIDAK  

 Kegiatan Pembelajaran Utama / Pengaturan peserta didik : 
• Individu
• Berkelompok (Lebih dari dua orang)

 Metode : 
• Ceramah
• Diskusi dan Drill
• Presentasi

 Sarana dan Prasarana 
Ruang Kelas, White board, Pensil, Buku tulis, spidol, kalkulator, Papan buletin dan lain-lain yang sesuai dengan tema pembelajaran

 Materi Pembelajaran 
Perkalian Bilangan Desimal 
Menghitung (Bilangan Bulat) x (Bilangan Desimal) 

 Sumber Belajar : 
1. Sumber Utama
Buku Matematika Vol 1 kelas V SD  

2. Sumber Alternatif
Guru juga dapat menggunakan alternatif sumber belajar yang terdapat di lingkungan sekitar dan disesuaikan dengan tema yang sedang dibahas.

 Persiapan Pembelajaran : 
  • Memastikan semua sarana prasarana, alat, dan bahan tersedia
  • Memastikan kondisi kelas kondusif
  • Mempersiapkan bahan tayang
  • Mempersiapkan lembar kerja siswa

 Metode dan Aktivitas pembelajaran : 
 Tujuan Jam ke-1 
  • Memahami arti (bilangan bulat) x (desimal) dan merumuskan rumus.
  • Pikirkan tentang cara menghitung (bilangan bulat) x (desimal).
▶ Persiapan ◀ Diagram garis bilangan

Pendahuluan
  • Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (meminta salah seorang peserta didik untuk memimpin do’a)  
  • Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan (jika mulai di jam pertama)  
  • Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan, manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan 
  • Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang pentingnya sikap gotong royong yang akan dikembangkan dalam pembelajaran

Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C

Penutup
  • Peserta didik membuat resume secara kreatif dengan bimbingan guru.
  • Peserta didik mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk menguatkan pemahaman terhadap materi 
  • Guru memberikan tugas membaca materi untuk pertemuan selanjutnya.
  • Guru menutup pembelajaran dengan mempersilakan peserta didik untuk berdoa dan mensyukuri segala nikmat yang diberikan Tuhan YME ( Jika pembelajaran di jam terakhir)

 Tujuan Jam ke-2 
Memahami cara menulis (bilangan bulat) x (desimal) dan menggeneralisasikannya.
▶Persiapan◀ Garis angka

Pendahuluan
  • Guru menyapa dan menucap salam peserta didik
  • Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (salah seorang peserta didik untuk memimpin do’a)
  • Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan
  • Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan, manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan 
  • Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang pentingnya sikap mandiri yang akan dikembangkan dalam pembelajaran

1. Pikirkan tentang cara menghitung 800 × 2,4.
  • Mari pikirkan tentang cara menghitung 800 x 2,4.  
  • Seperti dalam kasus desimal x bilangan bulat, kita dapat mengonversi bilangan tersebut menjadi bilangan bulat dan menambahkannya.  
  • Mintalah peserta didik untuk membandingkan pemikiran mereka dengan pemikiran Chia pada hal.32, yaitu menghitung dengan mengkonversi ke bilangan bulat, sehingga mereka dapat melihat bahwa mereka memiliki pemikiran yang sama.  
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C

2. Rangkum cara menulis (bilangan bulat) x (desimal).  
  • Seperti yang ditunjukkan dalam "Bagaimana membuat tulisan tangan" di hlm. 33, bantu anak untuk memahami urutan tulisan tangan dengan memetakannya ke tulisan tangan sehingga anak dapat menjelaskannya.  
  • Untuk dapat memahami penghitungan bilangan bulat seolah-olah tidak ada koma desimal, tunjukkan diagram garis bilangan yang digunakan pada pelajaran sebelumnya.  
  • Peserta didik akan dapat memahami bahwa koma desimal hasil perkaliannya adalah angka yang sama di bawah koma desimal dari bilangan yang akan dikalikan sambil dengan menunjukkan ide Yuto. 
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C
Latihan
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C

Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C

Penutup
  • Peserta didik membuat resume secara kreatif dengan bimbingan guru.
  • Peserta didik mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk menguatkan pemahaman terhadap materi 
  • Guru memberikan tugas membaca materi untuk pertemuan selanjutnya.
  • Guru menutup pembelajaran dengan mempersilakan peserta didik untuk berdoa dan mensyukuri segala nikmat yang diberikan Tuhan YME ( Jika pembelajaran di jam terakhir)

 Pelaksanaan Asesmen 
Sikap
  • Melakukan observasi selama kegiatan berlangsung dan menuliskannya pada jurnal, baik sikap positif dan negatif.
  • Melakukan penilaian antarteman.
  • Mengamati refleksi peserta didik.

Pengetahuan
Memberikan tugas tertulis, lisan, dan tes tertulis

Keterampilan
• Presentasi • Proyek • Portofolio

 Pengayaan dan Remedial 
Pengayaan:
  • Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai Capaian Pembelajaran (CP).
  • Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta didik. 
  • Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran pengayaan untuk perluasan atau pendalaman materi
Remedial
  • Remedial dapat diberikan kepada peserta didik yang capaian pembelajarannya belum tuntas.
  • Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum tuntas. 
  • Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum tuntas dalam bentuk pembelajaran ulang, bimbingan perorangan, belajar kelompok, pemanfaatan tutor sebaya bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil analisis penilaian.

 Kriteria Penilaian : 
  • Penilaian proses: berupa catatan/deskripsi kerja saat diskusi kelompok.
  • Penilaian Akhir: Skor nilai 10-100  

 Rubrik Penilaian : 
a. Penilaian sikap
Tabel Penilaian Sikap
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C
Keterangan:
n adalah total penilaian (jumlah skor)
N adalah Nilai untuk masing-masing siswa
NPD adalah nama peserta didik

1. Indikator berdoa sebelum dan setelah pelajaran
Tabel 1.6 Indikator Berdoa
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C

2. Indikator bersyukur terhadap hasil kerja yang telah diperoleh
Tabel 1.7 Indikator Bersyukur
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C

3. Indikator kesadaran bahwa ilmu yang diperoleh adalah pemberian Tuhan
Tabel 1.8 Indikator Kesadaran
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C

b. Penilaian Pengetahuan (Kognitif)
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C

 Refleksi Guru: 
Refleksi diri berupa pertanyaan pada diri sendiri.
  1. Apakah pembelajaran sudah dapat melibatkan peserta didik dengan aktif?
  2. Apakah metode yang digunakan mampu meningkatkan kemampuan peserta didik?
  3. Apakah media yang digunakan dapat membantu peserta didik mencapai kemampuan?
  4. Apa yang bisa dilakukan agar peserta didik dapat meningkatkan kemampuan berfikir kritis?

Refleksi Peserta Didik:
Peserta didik diajak untuk melakukan refleksi terkait seluruh proses belajar yang sudah dialami
  1. Apa kesan kalian tentang materi ini?
  2. Materi apa yang sudah kalian fahami?
  3. Bagian mana yang belum kalian fahami?

 B. LAMPIRAN 
 Lembar Kerja : 
Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C


Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika Kelas 5 SD Fase C

 Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik : 
Buku Panduan Guru Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas V Volume 1 Judul Asli: “Mathematics for Elementary School - Teacher’s Guide Book 5th Vol. 1”
Buku Panduan Siswa Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas V Volume 1 Judul Asli: “Mathematics for Elementary School - Teacher’s Guide Book 5th Vol. 1”

 Glosarium: 
Bilangan adalah suatu konsep matematika yang digunakan dalam pencacahan dan pengukuran
Penghitungan adalah proses yang disengaja untuk mengubah satu masukan atau lebih ke dalam hasil tertentu, dengan sejumlah peubah.
Bilangan bulat adalah bilangan yang dapat dituliskan tanpa komponen desimal atau pecahan
Bilangan desimal adalah bilangan yang terdiri dari bilangan bulat dan bilangan pecahan, yang dalam penulisannya antara bilangan bulat dan pecahan dipisahkan dengan tanda koma, yang disebut dengan koma desimal.
Sistem bilangan desimal adalah sistem standar yang melambangkan bilangan bulat dan bukan bilangan bulat.

 Daftar Pustaka: 
Buku Panduan Guru Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas V Volume 1 Judul Asli: “Mathematics for Elementary School - Teacher’s Guide Book 5th Vol. 1”